22 Mei 2012

misteri di sistem tata surya kita



1.Tanda Tanda Kehidupan yang Muncul di Mars
Planet Mars atau yang juga dikenal dengan planet merah menjadi planet yang misterius tapi paling disukai dan dekat dengan manusia, banyak penelitian yang coba dilakukan oleh ilmuwan mencoba membuktikan bahwa planet ini bisa ditinggali tapi semuanya berakhir nihil, jadi bayangkan ketika muncul berita bahwa sejumlah besar metana telah terdeteksi di atmosfer Mars. Apa yang membuat ini aneh adalah bahwa sinar ultraviolet matahari dengan mudah menghancurkan metana , sehingga secara teknis planet ini tidak mungkin memilikinya. Ini berarti  sesuatu di Mars memproduksi metana?
batuan dari mars

Keanehan
Peristiwa geologi mampu melepaskan metana, tetapi tidak ada bukti ada kegiatan geologi terakhir di Mars tapi Mungkin berasal dari beberapa aktivitas geologis yang sampai sekarang belum diketahui, tapi pembentukan metana memerlukan cairan air dan aliran lava sedangkan sampai saat ini belum ada fakta bahwa ada air di mars. Anda tahu apa lagi yang mampu melepaskan metana? Kehidupan, apakah ini artinya alien tunggu dulu teori yang ada saat ini menyimpulkan  bahwa mungkin ada beberapa bentuk mikro-organisme di bawah permukaan Mars, seperti bakteri primitif di bumi yang melepaskan metana sebagai produk sampingan dari proses-proses biologis mereka. Apakah Anda ingat ini dari beberapa tahun yang lalu? Ketika orang-orang yang mengklaim mereka menemukan sebuah batu yang terbukti Mars memiliki hidup? Pada tahun 1984, sebuah tim melacak sebuat meteorite yang jatuh di Antartika tapi penelitian yang dilakukan sampai sekarang menunjukan pada dasarnya tidak ada apa2 pada batu tersebut. Ilmuwan menemukan mereka tidak dapat mereproduksi meteorit menggunakan formasi proses kimia anorganik yang artinya batu tersebut diciptakan oleh sesuatu yang organik.

2.Badai berbentuk hexagonal di Saturnus
Badai merupakan hal yang umum dengan bentuk twister tapi ada yang berbeda dengan badai  yang ada di planet saturnus, dengan ukuran planet saturnus yang lebih besar menyebabkan adanya perbedaan bentuk badai dengan yang ada di bumi, dengan skala luasnya yang mencapai 8.600 mil atau lebih besar daripada diameter bumi menyebabka badai tersebut sangat mengerikan gambar di atas menunjukan dampak badai terhadap permukaan planet saturnus Badai di planet saturnus terbagi dari 2 bagian: eyewall merupakan dinding angin yang berbentuk hexagonal yang memiliki daya rusak tinggi sedangkan bagian tengahnya adalah eye of the strom dimana di sini tidak terjadi badai. 
Keanehan
Misteri yang timbul adalah badai tersebut tidak tercipta secara longitudinal layaknya badai biasa dan struktur badai tersebut berputar setiap 10 jam atau bersikonrnisasi dengan emisi natural planet saturnus sehingga banyak ilmuwan yang menghubungkan bahwa bentuk hexagonal tersebut berhubungan bentuk inti planet saturnus walaupun sampai saat ini kita tahu bahwa bentuk saturnus adalah bulat bukan hexagonal.

3.Bentuk  Ipetus seperti Walnut/Kacang
Ipetus merupakan salah satu dari 62 bulan/satelit yang dimiliki saturnus tapi yang unik darinya adalah garis equator dari Ipetus memiliki jajaran gunung yang mengelilinginya membuat bentuknya seperti sebuah walnut, Ipetus memiliki dimater 914 mil atau 10 kali lebih kecil dari bumi tapi planet tersebut memiliki jajaran cincin gunung yang mengelilinginya dengan ketinggian 8 mil sampai 12,4 mil dari permukaanya atau sama dengan tingginya 2 kali daripada mount everst, dan para ilmuwan tidak tahu bagaimana jajaran gunung tersebut bisa berbentuk sempurna mengelilingi Ipetus

Keanehan
Tidak ada yang tahu bagaimana jajaran gunung tersebut terbentuk yang kita ketahui hanyalah gunung2 tsbt sudah ada sejak lama sebab terdapat kawah di dalamnya, salah satu hipotesisnya adalah gunung tersbut terbentuk akibat putaran rotasi yg cepat dari Ipetus yang membuat dataran tanah tertarik keluar menjadi gunung tapi anehnya gunung tersebut tidak hanya muncul di equator Ipetus, hipotesis lain menyatakan bahwa ipetus dulunya memiliki cincin layaknya saturnus tapi cincin tersebut jatuh ke daratan dan membentuk formasi cincin gunung yg sempurna di ipetus. Tapi belum ada fakta yang mendukungnya jadi sampai saat ini masih menjadi misteri dari alam semesta.
4.Fenomena Red Spot di Planet Jupiter
Jupiter merupakan planet ke 5 di jajaran system tata surya kita dengan ukurannya tiga kali lebih besar dari bumi. selama ini yang kita tahu dari planet Jupiter adalah planet yang isinya  gas, tidak bisa ditinggali, badai terus menerus dan permukan atsmosfernya yang bewarna warni layaknya permen dan masih banyak fenomena yang ada di Jupiter belum bisa dijelaskan oleh ilmu pengetahuan sampai saat ini.
Keanehan
Sebagai contoh Red spot(bintik merah) yang muncul dipermukaan planet Jupiter  satu hal yang  diketahui oleh ilmuwan bahwa titik titik tersebut merupakan badai kita belum tahu bagaimanakah badai tersebut tercipta dan kenapa harus bewarna merah mungkin saja itu merupakan potongan tubuh dan darah tubuh dari penduduk asli Jupiter:hammers, ilmuwan menjelaskan bahwa itu merupakan fenomena hyperstrom di Jupiter yg mampu merubah warna atsmosfernya. Keanehan lainya adalah perubahan garis garis di planet Jupiter yang berubah dari warna  darker "belts" menjadi lighter "zones," dan tiba tiba hilang begitu saja, hipotesis yang ada menyatakan bahwa athmospher Jupiter seperti silinder yang berputar yang terus menerus ke bawah dan merubah warnanya. 

5.Pemanasan Global di Permukaan Triton
Triton adalah salah satu dari sedikit satelit di Tata Surya yang diketahui aktif secara geologi. Permukaanya ditandai dengan titik-titik geyser yang dipercaya meletus mengeluarkan nitrogen.Konsekuensinya, permukaannya relatif muda, dengan sejarah geologi yang kompleks menampakkan bentang tektonik yang berliku-liku dan misterius. Triton memiliki atmosfer nitrogen yang tipis kurang dari 1/70 000 tekanan atmosfer Bumi pada permukaan laut. Permukaan Triton terdiri dari nitrogen beku di atas lapisan mantel es yang membungkus intinya yang terdiri dari batuan dan logam.
Keanehan
Yang aneh dari Triton adalah misteri pada permukaan tanahnya yang seperti kulit buah melon dimana memiliki struktur yang unik dimana bagian2 permukaanya yg tidak sama, Sebagian orang berpendapat bahwa permukaannya tercipta  semacam dari bahan yang lembut yang mendorong melalui bahan padat di bawahnya, sehingga lebih atau kurang seperti residu planet. Tapi yang lebih anehnya lagi permukaanya yang terdiri atas nitrogen cair membuat dilapisi es mengalami pencairan hal ini merupakan hal yang tidak biasa karena Triton jaraknya 2.5 millyar mil dari matahari dan tidak mungkin pencairanya diakibatkan cahaya matahari.











Tiada ulasan:

Catat Ulasan